PERANCANGAN INTERIOR PRA-SEKOLAH BALITA KHUSUS KESENIAN DI PULAU SERANGAN BALI
Keywords:
Pra-sekolah, Kesenian, Pendidikan, Kesederhanaan, CeriaAbstract
Pendidikan merupakan salah satu tujuan jenjang utama yang dibutuhkan oleh manusia agar tiap individu memiliki ilmu pengetahuan yang layak daan cukup serta dapat menciptakan hal – hal baru dimana inovasi – inovasi baru dapat mempermudah pekerjaan dimasa depan. Pendidikan tidak mengenal usia individu karena siapa saja dapat meningkatkan ilmunya kapanpun dan dimanapun. Tingkat pendidikan utama dapat dimulai dari usia belia yaitu 24 – 60 bulan dimana istilah yang dinamakan pendidikan tingkat balita atau pra-sekolah. Kegiatan pendidikan pra-sekolah sangat disesuaikan dengan kapasitas penerimaan otak usia anak balita maka dari itu jenis kegiatan pendidikan tidak terlalu berat dan mudah dicerna oleh anak balita. Metode yang akan digunakan pada proposal adalah dengan menggunakan metode programatik dimana menentukan tema dan konsep dari permasalahan yang ditemukan yang kemudian dianalisa dan menghasilkan solusi pada permasalahan tersebut dan dimasukkan kedalam tema dan konsep. Maka dari itu, terciptalah data proposal pada perncangan interior pra-sekolah balita khusus kesenian yang membutuhkan pengembangan untuk dijadikan sebuah jenis pusat pendidikan dan kebudayaan yang menarik serta mampu memikat perhatian orang tua yang dikemas dengan pendekatan exploring arts dengan kombinasi simplicity of playful yang menarik dan inovatif baik dari segi arsitektur, interior, fasilitas serta pengalaman belajar yang unik dan menjadi salah satu pendukung pada peningkatan pendidikan dini pada usia belia.