MENINGKATKAN LITERASI DIGITAL SISWA SMP  MELALUI PELATIHAN CANVA DAN MICROSOFT WORD DI DESA BONA

Anita Heptariza; Dwi Sihwinarti; Yusince Afrilia Hana Ata Djawa; Ni Putu Mira Windiyanti; Yohanes Jefri Tomasui

doi:10.35886/lenterawidya.v6i2.1587

Authors

Anita Heptariza Program Studi Manajemen Ritel, Institut Desain dan Bisnis Bali
Dwi Sihwinarti Program Studi Manajemen Ritel, Institut Desain dan Bisnis Bali
Yusince Afrilia Hana Ata Djawa Program Studi Manajemen Ritel, Institut Desain dan Bisnis Bali
Ni Putu Mira Windiyanti Program Studi Manajemen Ritel, Institut Desain dan Bisnis Bali
Yohanes Jefri Tomasui Program Studi Manajemen Ritel, Institut Desain dan Bisnis Bali

DOI:

https://doi.org/10.35886/lenterawidya.v6i2.1587

Keywords:

Literasi Digital, Canva, Microsoft Word, Pelatihan Siswa SMP, Kreativitas Visual

Abstract

Penguasaan teknologi digital dan kreativitas visual menjadi keterampilan penting bagi generasi muda di era revolusi industri 4.0. Namun, tidak semua siswa di daerah pedesaan memiliki akses dan pemahaman yang memadai terhadap penggunaan aplikasi digital. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan siswa SMP di Desa Bona, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar dalam menggunakan aplikasi Canva untuk desain visual dan Microsoft Word untuk pengolahan dokumen. Metode pelaksanaan kegiatan meliputi pelatihan langsung, demonstrasi, dan pendampingan secara interaktif selama dua hari. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam kemampuan siswa dalam membuat konten digital sederhana, seperti poster edukatif, surat resmi, dan infografis dasar. Selain itu, pelatihan ini juga mendorong tumbuhnya minat siswa terhadap teknologi kreatif. Kegiatan ini membuktikan bahwa pelatihan berbasis aplikasi digital sederhana dapat menjadi langkah awal yang efektif dalam membangun literasi teknologi dan kreativitas visual di kalangan pelajar tingkat SMP, khususnya di wilayah perdesaan. Diharapkan kegiatan serupa dapat dilanjutkan dan disesuaikan dengan kebutuhan peserta didik di era digital.

References

Bakla, A., & Çebi, A. (2021). The effectiveness of hands-on training in developing digital content creation skills. Education and Information Technologies, 26(1), 85–102. https://doi.org/10.1007/s10639-020-10323-2

Budiarto, H. A., & Rahman, M. A. (2022). Digital skills training for junior high school students in rural areas: A community engagement approach. Journal of Community Empowerment for Health, 5(2), 97–106. https://doi.org/10.22146/jcoemph.71581

Darmawan, A. J., Utomo, S. R. H., Yoo, P. M. H., Losung, A. S., Satianegara, A. C., & Oranto, R. Z. (2024). Pelatihan Komprehensif dan Memberdayakan Media Sosial pada CGA. Jurnal Lentera Widya, 5(2), 111-118. https://doi.org/10.35886/lenterawidya.v5i2.1145

Erawati, K. N., Heptariza, A., & Darmawan, A. J. (2024). Efektivitas Kinerja Dosen Terhadap Inovasi Akselerasi Mahasiswa Generasi Z. RISK: Jurnal Riset Bisnis Dan Ekonomi, 5(1), 15-31. https://doi.org/10.30737/risk.v5i1.5867

Fitria, R., & Nugroho, R. A. (2023). Enhancing students’ creativity and digital literacy through Canva-based visual storytelling. International Journal of Educational Research and Innovation, 20, 112–124. https://doi.org/10.46661/ijeri.7823

Hatlevik, O. E., Guðmundsdóttir, G. B., & Loi, M. (2018). Digital diversity among upper secondary students: A multilevel analysis of the relationship between cultural capital, self-efficacy, strategic use of information and digital competence. Computers & Education, 120, 103–114. https://doi.org/10.1016/j.compedu.2018.01.005

Heptariza, A., Darmawan, A. J., Sihwinarti, D., Ramayu, I. M. S., & Erawati, K. N. (2024). Retrospective of IKN Nusantara Investment; Study of Apple Investment Curtailment: Technostructure of Indonesia and Vietnam. Journal of Tourism Economics and Policy, 4(4), 377-387. https://doi.org/10.38142/jtep.v4i4.1147

Hobbs, R. (2017). Create to Learn: Introduction to Digital Literacy. Wiley-Blackwell. https://doi.org/10.1002/9781119264458

Karal, H., Cebi, A., & Turgut, Y. E. (2022). The impact of integrating productivity tools into school curricula: A digital literacy perspective. Education and Information Technologies, 27, 459–475. https://doi.org/10.1007/s10639-021-10678-z

Kurniawan, A. R., Hidayat, R., & Purwaningsih, E. (2024). Adaptive mentoring in digital learning for rural students: Lessons from a school-community collaboration. Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan, 30(1), 15–26. https://doi.org/10.21831/jptk.v30i1.66420

Ng, W. (2012). Can we teach digital natives digital literacy? Computers & Education, 59(3), 1065–1078. https://doi.org/10.1016/j.compedu.2012.04.016

Puteh, S. N., & Ibrahim, N. H. (2023). Project-based learning and students’ self-efficacy in creative technology education. International Journal of Emerging Technologies in Learning (iJET), 18(2), 54–66. https://doi.org/10.3991/ijet.v18i02.35915

Wijaya, D., & Setiawan, B. (2023). Digital creativity and youth interest in multimedia education: A qualitative study. Indonesian Journal of Educational Research and Technology, 3(1), 11–18. https://doi.org/10.17509/ijert.v3i1.50463

Yusri, M., Salam, U., & Prihatin, T. (2023). Digital transformation in rural schools: Collaborative strategies for sustainable development. Education for Rural Development, 9(3), 55–68. https://doi.org/10.21608/erd.2023.19722.1213